Wednesday, July 30, 2008


Janganlah Menunggu

Mengapa harus malu untuk mengenakan hijab ( jilbab ) ? bukankah itu adalah pakaian yg dipilihkan Allah SWT untuk kita ? "Ah, aku nampak tidak cantik, jika memakai jilbab, aku tidak bisa mengikuti mode, Ah aku takut tidak dapat pekerjaan nantinya, aku takut, ibadahku belum benar, aku masih belajar dan masih harus perbaikan di sana sini, nanti sajalah kalau sudah tinggi ibadahku aku akan pakai hijab ( jilbab )". Mungkin pertanyaan² itu sering muncul, manakalah seseorang ditanya, mengapa engkau tidak menutup aurat ( hijab ) ? Beribu alasan meluncur untuk mencari pembenaran alasan mengapa belum mengenakannya, dan beribu harapan meminta kepada Allah SWT, agar Ia mengerti dan memaafkan.

Saudariku....., coba lihat disekeliling mu, berapa orang saudarimu mengenakan hijab, mereka bisa mengenakannya, tanpa rasa panas, dan tanpa rasa ragu² dan tanpa rasa takut, seperti alasan² yg engkau ajukan itu. Mereka melakukannya, ikhlas karena Allah SWT, Tuhan yg mereka sembah, Tuhan yg mereka cintai, sehingga tidak ada alasan lain selain mematuhiNya, "Sami`na wa atho`na, ( kami dengar dan kami patuhi ). Karena kita ini tidaklah lebih dari seorang manusia, hamba Allah SWT semata. Jika engkau percaya dan mengimani serta mencintaiNya, tentu engkau akan mematuhiNya, bukankah Allah SWT yg menciptakan kita, sudah barang tentu Ia tahu apa yg terbaik untuk kita, karena Ia yg membuat diri kita.

Saudariku..., jika kecantikan yg engkau khawatirkan, ketahuilah, engkau tampak lebih anggun dan cantik dengan hijab (jilbab) mu itu, karena terlihat jelas wajah mu, jika rejeki yg engkau khawatirkan, ketahuilah, rejeki itu datangnya dari Allah SWT, jadi pasti Dia akan memberimu lebih dari sebelum mengenakan, jika tidak dapat mengikuti mode, ketahuilah sudah banyak baju muslimah yg cantik² dan cukup bermode pula. Apakah yg menghalangimu dari jalan yg Allah SWT wajibkan.

Jika engkau mengimani Al-quran, tentu engkau tahu bahwa ada ayat yg mewajibkan untuk menutup aurat, dan engkau sangat jelas mengetahuinya. Lalu apakah yg menghalangimu dari jalan yg Allah SWT wajibkan ? Jika takut suami tercinta lebih melirik wanita² cantik tanpa jilbab, ketahuilah, sesungguhnya suamimu lebih beruntung jika engkau menutup aurat, krn rambut indahmu, serta lekuk² tubuhmu, hanya dapat dilihat oleh dirinya, Subhanallah..., tentu cintanya akan semakin bertambah pada mu, sedangkan wanita cantik di luar sana, rambut mereka, dan lekuk tubuh mereka, bisa dilihat oleh siapa saja yg melihat.

Saudariku....., mari melangkah......amalkan apa yg diwajibkan Allah SWT untuk kita. Saya dan engkau sama² masih harus melakukan perbaikan ibadah, terus dan terus. Janganlah menunggu sampai tinggi ilmu ibadahmu, krn umur manusia tidak ada yg tahu, sukakah engkau jika engkau menghadap Allah SWT, saat engkau belum menutup aurat mu ? alasan apakah yg akan engkau ajukan kepadaNya ? Saudariku seperti yg saya katakan tadi, saya pun masih belajar, ilmu ibadah pun masih harus digali dan terus digali hingga ajal menjemput. Jadi....., janganlah tunggu terlalu lama, karena penyesalan itu selalu datang terlambat.

Tulisan ini saya persembahkan untuk semua saudariku yg tercinta dimana saja, semoga Allah SWT menjadi saksi, bahwa saya telah menyampaikan apa yg harus disampaikan, karena sesungguhnya Allah SWT akan menanyakan, apakah tidak ada yg menegurmu atau menyampaikan pada mu akan hal ini ?

wassalam,
mbak diah